Bulan Kemarin kita sudah membahas pengertian tentang kata dipikul dan ditanggung. Yang mana hal ini dikaitkan penyakit yang membuat kita menderita dan sengsara. Pada kesempatan ini penulis membahas tentang pengertian bilur-bilur. Untuk jelasnya kita baca ayat pada PL dan PB berikut
Perjanjian Lama ( PL )
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh. ( Yesaya 53 : 5 )
Kata bilur-bilur, berasal dari kata Ibr. חבּוָּרה ( ḥaḇurāh ) : denoting a bruise, a wound or an injury, artinya yang menunjukkan memar, luka atau cedera. Menurut Oxford Dictionary, kata wound memiliki pengertian : an injury to part of the body, especially one in which a hole is made in the skin using a weapon , for example in a war artinya cedera pada bagian tubuh, terutama di mana lubang dibuat di kulit menggunakan senjata, contohnya di medan perang.
Perjanjian Baru ( PB )
Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.(I Pet 2 : 24 )
Kata bilur-bilur berasal dari kata Yun. μώλωψ (mṓlōps) : A welt, a mark of fighting, a blow or wound made in war, also a scar, or the mark left on the body by the stripe of the whip, artinya Sebuah bilur, tanda pertempuran, pukulan atau luka dibuat dalam perang, juga bekas luka, atau tanda yang tersisa di tubuh dengan garis dari cambuk.
Keadaan Yesus sebelum kematian
1. Disesah artinya dicambuk ( Mat 27 : 26 ; Mrk 15 : 15 )
1. Disesah artinya dicambuk ( Mat 27 : 26 ; Mrk 15 : 15 )
Orang yang disesah diikat pada sebuah tiang dengan posisi membungkuk, lalu seluruh punggung dan bagian atas kakinya dipukuli dengan cambuk yang mempunyai bola timah berduri atau kepingan tulang domba yang dapat merobek daging.
3. Disalib ( Mat 27 : 31 ; Mrk 15 : 20 ; Luk 23 : 33 )
Kita lihat bahwa penyaliban Yesus pada tangannya dipaku dicelah-celah tulang agar bisa tertahan di kayu salib sedang pada kaki dipaku pada tumitnya. Diperkirakan panjang paku 7 inch.
4. Ditombak ( Yoh 19 : 34 )
Kalau kita lihat pengertian bilur-bilur baik pada PL dan PB, maka kita mengetahui bahwa bilur adalah bekas luka yang dikarenakan kulit dan daging dirusak sampai berlubang karena oleh senjata. Biasanya ini terjadi di medan perang. Bicara peperangan umumnya luka yang diderita sangat parah. Jadi jika kita lihat keadaan Yesus sebelum kematiannya, adalah 1. dimahkotai duri, yang menyebabkan sakit dan luka yang mendalam sampai ke tengkorak kepalanya ; 2. Disesah / dicambuk ( tradisi Romawi : 39 cambukan ). Kita tahu bahwa cambukan itu dibuat dari bola timah atau tulang domba yang merobek daging ketika dicambukan ; 3. Ketika akan disalib, Yesus harus mengangkat balok salib ( tradisi Roma, balok horizontal : 75 – 125 pounds = 34 – 57 kg ) dan berjalan menuju tempat penyaliban ( kira-kira : 1/3 mil = ± 0,54 Km ). Jatuh bangun terjadi sehingga merusak wajah dan tubuh Yesus. Paku yang digunakan juga membuat lubang di tangan dan kaki ; 4. Tombak di lambung membuat luka ditubuh bagian depannya.
Melihat apa yang diuraikan di atas maka kita tahu bahwa tubuh Yesus secara keseluruhan rusak, tercabik-cabik. Sehingga jika sembuh maka akan meninggalkan bekas luka yang sangat dalam.
Kesimpulan
Kata bilur ditulis jamak, yaitu bilur-bilurnya. Jadi dalam hal ini menunjukkan banyak bekas luka yang ada di tubuh Yesus. Jadi bilur-bilur ini menunjukan bahwa penyakit-penyakit kita yang ditimpakan pada tubuh Yesus sehingga kita tidak perlu menderita sakit penyakit lagi. Sebab penyakit ada karena dosa, melalui salib maka kita dilepaskan dari pengaruh dosa dengan cara Yesus menanggung sakit penyakit kita.
Pertanyaan
Mengapa kita orang Kristen masih merasakan sakit dan bukan sakit ringan saja tapi sakit yang parah? Kalau datang ke hamba Tuhan maka ia berkata : " imani bahwa penyakit kamu sudah sembuh jangan dirasakan".
Menurut penulis perkataan hamba Tuhan ini “sontoloyo”, sebab jika penyakit kita sudah ditanggung, maka kita tidak lagi merasakan sakit. Seperti orang yang mempunyai hutang lalu ada orang kaya melunasi hutang tersebut maka kita sudah tidak merasakan hutang itu lagi.
Jawaban
Ada beberapa faktor yang masih merasakan penyakit yaitu
1. Tidak pernah menyadari makna bilur-bilur itu sendiri maka masih merasa bahwa suatu saat akan sakit.
2. Masih terikat dengan kuasa Roh Jahat, sehingga tubuhnya dipakai oleh Roh Jahat.
3. Mencemarkan dirinya dengan berbagai hal yang tidak sesuai dengan Firman Tuhan, misal ke pelacuran, mabok-mabokan, merokok, dan sebagainya yang singkatnya membuka peluang untuk Iblis berkarya di dalam hidupnya.
4. Tidak pernah memelihara tubuhnya dengan baik dan benar. Namun demikian menurut pandangan penulis selama hal itu bukan kaitan dengan dosa maka sakit itu hanya kelelahan tubuh saja yang memberikan sinyal bahwa kita harus istirahat untuk menjaga tubuh agar baik dan sehat sehingga tidak jatuh sakit.
Kesimpulan Akhir
Kita sebagai orang Kristen tidak boleh sakit dan harus sehat, kecuali kasus-kasus karena dosa yang menyebabkan Iblis ambil bagian. Selain itu apa yang disebut sakit hanya sinyal tubuh kita butuh istirahat. Tetapi jika sampai berminggu-minggu, berbulan-bulan, bertahun-tahun, yang membuat penderitaan dan kesengsaraan maka hal ini perlu dipertanyakan??? Apakah kita yang bersalah atau firman Tuhan yang salah??? Pembaca saja yang memutuskan.
11 komentar:
bagaimana dengan Ayub?
Ini nomer 5.
Ayub dan Rasul Paulus itu kasus khusus, Bapa mengijinkan penyakit pada tubuh mereka dengan tujuan untuk menyatakan kelulusanNya.
Salut untuk blognya bagus sekali. Untuk peneguhan iman jika berkenan silahkan lihat di Youtube KKR Rev Yosafat, Tuhan Yesus memberkati.
Sorry salah ketik : BAPA menyatakan KEMULIAAN NYA.
Lucu di kesimpulan tertulis kita orang kristen tidak boleh sakit padahal setiap kita pasti sakit dankita terkadang tak bisa menolak itu seperti contohnya cacar influenza itu penyakit yang sering terjadi bahkan demam sulit rasanya kalo ada orang bilang saya tidak pernah sakit seperti berkata saya tidak pernah melakukan dosa jadi saya mohon kata awal di kesimlulan diganti dengan yang lebih baik terima kasih love jesus.
Tapi saya juga terima kasih karena saya jadi mengerti makna dari bilur bilur
Makasih...
makasih informasinya....
Baru saya baca.. Sangat bermanfaat..
Kalau pengalaman hidup tidak sesuai dengan Apa Kata Firman Tuhan. Maka hanya ada 2 hal :
Firman Tuhan Salah atau ada yang salah dalam kerohanian kita.
Tetapi buat saya Firman Tuhan tidak mungkin salah, bagian kita setelah Firman Tuhan memberitahukan kebenaranNya kepada kita maka kita hanya perlu menerimaNya dengan iman,memelihara Firman itu,merenungkan Firman itu. Sampai Firman itu membawa kita kepada pengalaman hidup seperti yang Firman Katakan. Jangan meragukan Firman, karena Firman itu Pribadi Allah. Saat kita ragu akan Firman, saat itu juga Firman itu tertutup bagi kita.. Selamat bertumbuh dan selamat menikmati kesehatan Ilahi.Tuhan Yesus memberkati.
Kita suatu saat akan sakit tapi percayalah8. bahwa dalam kelemahan tubuh jasmaniah kita...maka kita akan menjadi kuat, taat dan setia karena itulah jalan yang Tuhan tuntun kita...itu menurut pandangan saya.
Firman Tuhan bebas dari kesalahan.selama di dunia yg sementara ini, kita akan mengalami penderitaan didalamnya sakit penyakit. Para nabi, Rasul dan Tuhan Yesus sendiri menderita. Ingat bumi bukan rumah kita, kita hanya menumpang. Rumah asli kita dalam kekekalan yaitu sorga (semua penderitaan akan lenyap) karena itu tetap setia, jujur dan taat seperti Ayub, Yusuf, Daniel, dan Tuhan kita Yesus Kristus (Filipi 2:6-8)
Makasih atas infonya
Posting Komentar